Diseminasi Penelitian Matkul Metodologi Penelitian Prodi IAT STIQSI: Tema-Tema yang Saling Bersinergi

Diseminasi hasil penelitian mata kuliah Metodologi Penelitian untuk kelas semester 3 telah berlangsung pada Selasa (19/11/24). Acara diseminasi kali ini memiliki keunikan tersendiri, karena tanpa disengaja, tema yang diusung oleh setiap kelompok saling bersinambung satu sama lain.

Menurut Ibu Dosen Anis Ulfiyatin, S.Sos., M.Sosio, jika ditelaah lebih dalam, tema-tema yang diangkat oleh kelas semester 3 sesungguhnya saling berkaitan meskipun tidak direncanakan sebelumnya. Dimulai dari pembahasan tentang manusia sebagai “Ahsani taqwiim”, yang juga terkait dengan topik mengenai “Potret Pemimpin Ideal”. Salah satu potret pemimpin ideal tersebut adalah kemampuan untuk mengatasi konflik dengan bijak, termasuk di dalamnya konflik mengenai makanan halal dan thayyib. Pada akhirnya, pemimpin yang bijaksana mampu membimbing umatnya menuju surga, serta mengetahui secara langsung keberadaan pohon bidara di surga.

Terdapat tujuh kelompok dalam kelas semester 3 yang masing-masing mengangkat tema penelitian berbeda, yaitu:

  1. Strategi Kepemimpinan dan Dakwah Nabi Musa AS (Analisis Qasas al-Qur’an Surat al-A’raf [7]: 142 Perspektif Tafsir al-Azhar)
  2. Fenomena FOMO dan Pengelolaan Emosi dalam Q.S. Al-Hadid Ayat 23 (Perspektif Tafsir Al-Misbah)
  3. Makanan Halal dan Thayyib dalam Al-Qur’an Surat Al-An’am Ayat 118-121
  4. Tumbuhan Bidara dalam Al-Qur’an (Kajian Tafsir Q.S. Al-Waqi’ah [56]: 28 Perspektif Tafsir al-Misbah Tinjauan Ilmu Kesehatan)
  5. Mekanisme Pengelolaan Konflik dalam Q.S. Al-Hujurat Ayat 9 dan 10
  6. Potret Pemimpin Ideal (Kajian Tafsir Kisah Kepemimpinan Nabi Yusuf dalam Q.S. Yusuf Ayat 54-55 Perspektif Tafsir al-Misbah)
  7. Kajian Lafadz Ahsani Taqwiim dalam Q.S. Al-Tin Ayat 4 (Perspektif Tafsir al-Misbah)

Setelah diseminasi selesai, Ibu Anis memberikan beberapa evaluasi umum terkait presentasi dari setiap kelompok. Ia menekankan pentingnya memperhatikan intonasi dalam penyampaian materi. Pasalnya, selain substansi, cara penyampaian yang baik juga sangat penting agar audiens dapat menangkap pesan dengan jelas. Ibu Anis juga mengingatkan para pemateri untuk memberikan penekanan yang kuat pada bagian kesimpulan, agar penelitian yang dipresentasikan tidak terkesan menggantung. Beberapa evaluasi lainnya juga disampaikan untuk peningkatan kualitas presentasi di masa mendatang.

Sebagai bagian dari acara, peserta diseminasi diwajibkan mengenakan kostum yang sesuai dengan tema yang mereka angkat, yang menambah keseruan dalam acara tersebut. Salah satu mahasiswi, Khoirun Nisail Maghfiroh, mengungkapkan keseruan acara ini. “Seru sekali, bisa melihat teman-teman presentasi dengan kostum mereka yang unik-unik, ditambah dengan sesi foto yang ramai. Ini menambah pengalaman manis yang tak akan terlupakan,” ujarnya.

Reporter: Abdulida Avant

Editor: Nur Laili Luthfiyyah

Related Post

Silaturrahim Wali Mahasiswa Baru dan Pembagian KHS

Sejarah berdirinya Sekolah tinggi Ilmu Al-Qur’an dan Sains Al-Ishlah (STIQSI) Lamongan, kembali disampaikan oleh ketua pembina STIQSI Lamongan, beliau al-Ustadz Drs. KH. Muhammad Dawam Saleh pada acara silaturrahim bersama wali mahasiswa/wi sekaligus pembagian KHS

Catatan Indah dan luhur KKL STIQSI Lamongan di PM Ayatuna

Mahasiswa Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir STIQSI Lamongan, selain mengadakan kunjungan di beberapa Universitas ternama di Surakarta juga mengadakan kunjungan di Pondok Modern Ayatuna Yogyakarta, pondok ini termasuk salah satu destinasi

Scroll to Top